MIMIKA – Pemerintah Distrik Mimika Baru melalui Kelurahan Kwamki, lakukan kegiatan Padat Karya yang melibatkan langsung masyarakat lokal dalam hal ini pemuda-pemudi yang tergabung di Karang Taruna Kwamki dan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Kwamki Baru. Kegiatan ini diawasi langsung oleh Kepala Kelurahan Kwamki, Andreas Alua.
Kepala Kelurahan Kwamki Andreas Alua mengatakan kegiatan padat karya merupakan kegiatan Distrik Mimika Baru yang diturunkan ke 11 Kelurahan dan salah satunya Kelurahan Kwamki.
“Kita pada bulan November ada kegiatan Distrik Mimika Baru yaitu kegiatan Padat Karya. Kegiatan padat karya diserahkan ke 11 Kelurahan yaitu kegiatannya kolektif. Ada anggarannya dan kegiatan ini diserahkan langsung kepada masyayarakat atau warga kelurahan,” katanya.
Andreas menambahkan, khusus kegiatan padat karya di Kwamki, diberikan tanggung jawab penuh kepada Karang Taruna dan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) di kwamki baru.
“Mereka ini saya libatkan langsung. Mereka sendiri yang mengelola dana kegiatan dari Distrik, tidak ada keterlibatan pihak kelurahan ataupun RT. Kegiatan ini ditujukan langsung kepada masyarakat dan dikelola langsung oleh masyarakat,” tambah Andre.
Dalam RAB Distrik peserta kegiatan berjumlah 25 orang. Namun khusus Kwamki karena melihat semangat kerja dua kelompok ini tinggi, sehingga Kelurahan mengambil 50 orang untuk kegiatan padat karya. 50 warga ini dibagi dalam dua kelompok, masing-masiny kelompok melakukan kerja selama lima hari. Dengan demikian 10 hari kerja dibagi dua kelompok yang terdiri dari 25 orang per kelompok.
“Pemerintah Kelurahan hanya memantau. Saya sebagai Lurah hanya mengawasi sehingga kegiatan ini berjalan baik, mereka bisa kerja dengan lancar.
Untuk Kelurahan Kwamki kegiatan padat karya hanya di beberapa titik yang memang harus dilakukan pembersihan.
Terlihat antusias dan semangat kerja dari pemuda-pemudi Amungme yang tergabung dalam Karang Taruna dan KSM sangat baik. Pembersihan tidak saja di jalan raja melainkan sampai di selokan-selokan. Selain untuk memberikan kesempatan pemuda terlibat dalam kegiatan kelurahan, kegiatan padat karya ini juga bisa membantu ekonomi pemuda-pemudi.