NABIRE – Pemerintah Provinsi Papua Tengah mulai melakukan seleksi perekrutan Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat provinsi dan nasional. Persiapan peringatan upacara Hari Ulang Tahun Ke-79 Republik Indonesia itu akan dimulai bulan Juni mendatang.
Sebanyak 163 orang pelajar dari 8 kabupaten Se-Papua Tengah mengikuti seleksi sebagai calon anggota Paskibraka. Seleksi akan dilakukan Kesbangpol bekerja sama dengan Pengurus Purna Paskibraka Indonesia (PPI) dan TNI-Polri.
Kepala Kesbangpol Provinsi Papua Tengah, Drs. Thepilus Lukas Ayomi mengatakan tahap rekrutmen dan seleksi Pasukan Paskibraka kali ini dilaksanakan mengedepankan transparansi. Seluruh peserta nantinya akan mengukuti seleksi mulai dari pengecekan administrasi, tinggi badan, cek kesehatan dan pemeriksaan lainnya.
“Pendaftaran kami lakukan secara online melalui paskibraka.bpip.go.id, hari ini secara resmi pula kami gelar acara pembukaan dan selanjutnya para peserta akan mengikuri proses seleksi,” ungkap Lukas Ayomi usai acara pembukaan seleksi di SMK Negri 1 Nabire, Selasa (14/5/2024).
Lukas Ayomi menjelaskan kurang lebih 42 orang putra-putri terbaik di Provinsi Papua Tengah akan direkrut menjadi pasukan Paskibraka di level provinsi dan 4 orang akan direkrut untuk selanjutnya mengikuti seleksi di tingkat nasional.
“Ibu PJ Gubernur berpesan kepada kami tidak boleh ada proses prekrutan atas dasar keluarga, kenalan dan titipan. Dan kami berharap agar para peserta benar-benar mempersiapkan diri, selama proses prekrutan. Kita juga targetkan agar 4 orang yang dikirim ke nasional bisa lolos seleksi dan masuk ke dalam tim Paskibraka tingkat nasional,” jelasnya.